SEBAB TURUNNYA AYAT:
Ibnu Abu Hatim mengetengahkan dari Rabi' bahwa orang-orang Nasrani
datang kepada Nabi saw. lalu membantahnya tentang Nabi Isa, maka Allah
swt. menurunkan, "Alif laam miim, allaahu laa ilaaha illaa huwal hayyul
qayyum," sampai delapan puluh ayat lebih. Ibnu Ishak mengatakan bahwa Muhammadbin
Sahal bin Abu Umamah menceritakan, "Ketika datang warga Najran kepada
Rasulullah saw., mereka menanyakan kepada beliau tentang Isa bin Maryam,
maka diturunkan mengenai mereka awal surah Ali Imran hingga ayat
kedelapan puluh." Hadis ini diketengahkan oleh Imam Baihaqi di dalam kitab Ad-Dalailnya.
4. sebelum (Al-Qur'an), menjadi petunjuk bagi manusia, dan Dia
menurunkan Al Furqaan [182]. Sesungguhnya orang-orang yang kafir
terhadap ayat-ayat Allah akan memperoleh siksa yang berat; dan Allah
Maha Perkasa lagi mempunyai balasan (siksa).
[182] Al Furqaan ialah kitab yang membedakan antara yang benar dan yang salah.
huwa alladzii yushawwirukum fii al-arhaami kayfa yasyaau laa ilaaha illaa huwa al'aziizu alhakiimu
6. Dialah yang membentuk kamu dalam rahim sebagaimana dikehendaki-Nya.
Tak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia, Yang Maha Perkasa
lagi Maha Bijaksana.
7. Dia-lah yang menurunkan Al Kitab (Al-Qur'an) kepada kamu. Di antara
(isi) nya ada ayat-ayat yang muhkamaat [183], itulah pokok-pokok isi Al
qur'an dan yang lain (ayat-ayat) mutasyaabihaat [184]. Adapun
orang-orang yang dalam hatinya condong kepada kesesatan, maka mereka
mengikuti sebahagian ayat-ayat yang mutasyaabihaat daripadanya untuk
menimbulkan fitnah untuk mencari-cari ta'wilnya, padahal tidak ada yang
mengetahui ta'wilnya melainkan Allah. Dan orang-orang yang mendalam
ilmunya berkata: "Kami beriman kepada ayat-ayat yang mutasyaabihaat,
semuanya itu dari sisi Tuhan kami." Dan tidak dapat mengambil pelajaran
(daripadanya) melainkan orang-orang yang berakal.
[183] Ayat yang muhkamaat ialah ayat-ayat yang terang dan tegas maksudnya, dapat dipahami dengan mudah.
[184] Termasuk dalam pengertian ayat-ayat mutasyaabihaat: ayat-ayat yang
mengandung beberapa pengertian dan tidak dapat ditentukan arti mana
yang dimaksud kecuali sesudah diselidiki secara mendalam; atau ayat-ayat
yang pengertiannya hanya Allah yang mengetahui seperti ayat-ayat yang
berhubungan dengan yang ghaib-ghaib misalnya ayat-ayat yang mengenai
hari kiamat, surga, neraka dan lain-lain.
8. (Mereka berdo'a): "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami
condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan
karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau; karena sesungguhnya
Engkau-lah Maha Pemberi (karunia)".
9. "Ya Tuhan kami, sesungguhnya Engkau mengumpulkan manusia untuk
(menerima pembalasan pada) hari yang tak ada keraguan padanya".
Sesungguhnya Allah tidak menyalahi janji.
inna alladziina kafaruu lan tughniya 'anhum amwaaluhum walaa awlaaduhum mina allaahi syay-an waulaa-ika hum waquudu alnnaari
10. Sesungguhnya orang-orang yang kafir, harta benda dan anak-anak
mereka, sedikitpun tidak dapat menolak (siksa) Allah dari mereka. Dan
mereka itu adalah bahan bakar api neraka,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar