Jumat, 14 Februari 2014

Al-Anfaal Ayat : 11-20

Al-Anfaal, 75 ayat

 
surah / surat : Al-Anfaal Ayat : 11
إِذْ
ketika
يُغَشِّيكُمُ
(Allah) menutupkan/menjadikan kamu
ٱلنُّعَاسَ
mengantuk
أَمَنَةً
perasaan tentram
مِّنْهُ
daripadanya
وَيُنَزِّلُ
dan (Allah) menurunkan
عَلَيْكُم
atasmu/kepadamu
مِّنَ
dari
ٱلسَّمَآءِ
langit
مَآءً
air/hujan
لِّيُطَهِّرَكُم
untuk menyucikan kamu
بِهِۦ
dengannya
وَيُذْهِبَ
dan menghilangkan
عَنكُمْ
dari kamu
رِجْزَ
kotoran/gangguan
ٱلشَّيْطَٰنِ
syaitan
وَلِيَرْبِطَ
dan untuk menguatkan
عَلَىٰ
atas
قُلُوبِكُمْ
hatimu
وَيُثَبِّتَ
dan Dia memperteguh
بِهِ
dengannya
ٱلْأَقْدَامَ
telapak kaki

idz yughasysyiikumu alnnu'aasa amanatan minhu wayunazzilu 'alaykum mina alssamaa-i maa-an liyuthahhirakum bihi wayudzhiba 'ankum rijza alsysyaythaani waliyarbitha 'alaa quluubikum wayutsabbita bihi al-aqdaama
11. (Ingatlah), ketika Allah menjadikan kamu mengantuk sebagai suatu penenteraman daripada-Nya, dan Allah menurunkan kepadamu hujan dari langit untuk mensucikan kamu dengan hujan itu dan menghilangkan dari kamu gangguan-gangguan syaitan dan untuk menguatkan hatimu dan mesmperteguh dengannya telapak kaki(mu) [598].

[598] Memperteguh telapak kaki disini dapat juga diartikan dengan keteguhan hati dan keteguhan pendirian.
 
 
surah / surat : Al-Anfaal Ayat : 12
إِذْ
ketika
يُوحِى
mewahyukan
رَبُّكَ
Tuhanmu
إِلَى
kepada
ٱلْمَلَٰٓئِكَةِ
Malaikat
أَنِّى
sesungguhnya Aku
مَعَكُمْ
bersama kamu
فَثَبِّتُوا۟
maka teguhkanlah
ٱلَّذِينَ
orang-orang yang
ءَامَنُوا۟
beriman
سَأُلْقِى
kelak akan Aku jatuhkan
فِى
dalam
قُلُوبِ
hati
ٱلَّذِينَ
orang-orang yang
كَفَرُوا۟
(mereka) kafir
ٱلرُّعْبَ
rasa ketakutan
فَٱضْرِبُوا۟
maka pukullah/penggallah
فَوْقَ
diatas
ٱلْأَعْنَاقِ
leher/tengkuk
وَٱضْرِبُوا۟
dan pukullah/potonglah
مِنْهُمْ
dari mereka
كُلَّ
tiap-tiap
بَنَانٍ
ujung jari

idz yuuhii rabbuka ilaa almalaa-ikati annii ma'akum fatsabbituu alladziina aamanuu saulqii fii quluubi alladziina kafaruu alrru'ba faidhribuu fawqa al-a'naaqi waidhribuu minhum kulla banaanin
12. (Ingatlah), ketika Tuhanmu mewahyukan kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku bersama kamu, maka teguhkan (pendirian) orang-orang yang telah beriman". Kelak akan Aku jatuhkan rasa ketakutan ke dalam hati orang-orang kafir, maka penggallah kepala mereka dan pancunglah tiap-tiap ujung jari mereka [599].

[599] Maksudnya: ujung jari disini ialah anggota tangan dan kaki.
 
 
surah / surat : Al-Anfaal Ayat : 13
ذَٰلِكَ
demikian itu
بِأَنَّهُمْ
karena sesungguhnya mereka
شَآقُّوا۟
mereka menentang
ٱللَّهَ
Allah
وَرَسُولَهُۥ
dan RasulNya
وَمَن
dan barang siapa
يُشَاقِقِ
menentang
ٱللَّهَ
Allah
وَرَسُولَهُۥ
dan RasulNya
فَإِنَّ
maka sesungguhnya
ٱللَّهَ
Allah
شَدِيدُ
sangat keras
ٱلْعِقَابِ
siksa

dzaalika bi-annahum syaaqquu allaaha warasuulahu waman yusyaaqiqi allaaha warasuulahu fa-inna allaaha syadiidu al'iqaabi
13. (Ketentuan) yang demikian itu adalah karena sesungguhnya mereka menentang Allah dan Rasul-Nya; dan barangsiapa menentang Allah dan Rasul-Nya, maka sesungguhnya Allah amat keras siksaan-Nya.
 
 
surah / surat : Al-Anfaal Ayat : 14
ذَٰلِكُمْ
demikian itulah
فَذُوقُوهُ
maka rasakanlah ia
وَأَنَّ
dan sesungguhnya
لِلْكَٰفِرِينَ
bagi orang-orang kafir
عَذَابَ
azab
ٱلنَّارِ
neraka

dzaalikum fadzuuquuhu wa-anna lilkaafiriina 'adzaaba alnnaari
14. Itulah (hukum dunia yang ditimpakan atasmu), maka rasakanlah hukuman itu. Sesungguhnya bagi orang-orang yang kafir itu ada (lagi) azab neraka.
 
 
surah / surat : Al-Anfaal Ayat : 15
يَٰٓأَيُّهَا
wahai
ٱلَّذِينَ
orang-orang yang
ءَامَنُوٓا۟
beriman
إِذَا
apabila
لَقِيتُمُ
kamu bertemu
ٱلَّذِينَ
orang-orang yang
كَفَرُوا۟
(mereka) kafir
زَحْفًا
maju menyerang
فَلَا
maka jangan
تُوَلُّوهُمُ
kamu berpaling dari mereka
ٱلْأَدْبَارَ
punggung/ke belakang

yaa ayyuhaa alladziina aamanuu idzaa laqiitumu alladziina kafaruu zahfan falaa tuwalluuhumu al-adbaara
15. Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu bertemu dengan orang-orang yang kafir yang sedang menyerangmu, maka janganlah kamu membelakangi mereka (mundur).
 
 
surah / surat : Al-Anfaal Ayat : 16
وَمَن
dan barang siapa
يُوَلِّهِمْ
berpaling dari mereka
يَوْمَئِذٍ
pada hari itu
دُبُرَهُۥٓ
belakangnya
إِلَّا
kecuali
مُتَحَرِّفًا
berbelok
لِّقِتَالٍ
untuk perang
أَوْ
atau
مُتَحَيِّزًا
menggabungkan
إِلَىٰ
kepada
فِئَةٍ
golongan/pasukan
فَقَدْ
maka sesungguhnya
بَآءَ
dia kembali
بِغَضَبٍ
dengan kemurkaan
مِّنَ
dari
ٱللَّهِ
Allah
وَمَأْوَىٰهُ
dan tempatnya
جَهَنَّمُ
neraka jahanam
وَبِئْسَ
dan amat buruk
ٱلْمَصِيرُ
tempat kembali

waman yuwallihim yawma-idzin duburahu illaa mutaharrifan liqitaalin aw mutahayyizan ilaa fi-atin faqad baa-a bighadhabin mina allaahi wama/waahu jahannamu wabi/sa almashiiru
16. Barangsiapa yang membelakangi mereka (mundur) di waktu itu, kecuali berbelok untuk (sisat) perang atau hendak menggabungkan diri dengan pasukan yang lain, maka sesungguhnya orang itu kembali dengan membawa kemurkaan dari Allah, dan tempatnya ialah neraka Jahannam. Dan amat buruklah tempat kembalinya.
 
 
surah / surat : Al-Anfaal Ayat : 17
فَلَمْ
maka bukan
تَقْتُلُوهُمْ
kamu membunuh mereka
وَلَٰكِنَّ
akan tetapi
ٱللَّهَ
Allah
قَتَلَهُمْ
membunuh mereka
وَمَا
dan bukan
رَمَيْتَ
kamu melempar
إِذْ
ketika
رَمَيْتَ
kamu melempar
وَلَٰكِنَّ
akan tetapi
ٱللَّهَ
Allah
رَمَىٰ
melempar
وَلِيُبْلِىَ
dan Dia hendak mencoba
ٱلْمُؤْمِنِينَ
orang-orang yang beriman
مِنْهُ
daripadaNya
بَلَآءً
cobaan
حَسَنًا
yang baik
إِنَّ
sesungguhnya
ٱللَّهَ
Allah
سَمِيعٌ
Maha Mendengar
عَلِيمٌ
Maha Mengetahui

falam taqtuluuhum walaakinna allaaha qatalahum wamaa ramayta idz ramayta walaakinna allaaha ramaa waliyubliya almu/miniina minhu balaa-an hasanan inna allaaha samii'un 'aliimun
17. Maka (yang sebenarnya) bukan kamu yang membunuh mereka, akan tetapi Allahlah yang membunuh mereka, dan bukan kamu yang melempar ketika kamu melempar, tetapi Allah-lah yang melempar. (Allah berbuat demikian untuk membinasakan mereka) dan untuk memberi kemenangan kepada orang-orang mu'min, dengan kemenangan yang baik. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
 
 
surah / surat : Al-Anfaal Ayat : 18
ذَٰلِكُمْ
demikianlah
وَأَنَّ
dan sesungguhnya
ٱللَّهَ
Allah
مُوهِنُ
melemahkan
كَيْدِ
tipu daya
ٱلْكَٰفِرِينَ
orang-orang kafir

dzaalikum wa-anna allaaha muuhinu kaydi alkaafiriina
18. Itulah (karunia Allah yang dilimpahkan kepadamu), dan sesungguhnya Allah melemahkan tipu daya orang-orang yang kafir.
 
 
surah / surat : Al-Anfaal Ayat : 19
إِن
jika
تَسْتَفْتِحُوا۟
kamu minta keputusan
فَقَدْ
maka sesungguhnya
جَآءَكُمُ
telah datang kepadamu
ٱلْفَتْحُ
keputusan/kemenangan
وَإِن
dan jika
تَنتَهُوا۟
kamu berhenti
فَهُوَ
maka itu
خَيْرٌ
lebih baik
لَّكُمْ
bagimu
وَإِن
dan jika
تَعُودُوا۟
kamu berhenti
نَعُدْ
Kami kembali
وَلَن
dan tidak
تُغْنِىَ
mencukupi/mampu
عَنكُمْ
dari kamu
فِئَتُكُمْ
golonganmu/pasukanmu
شَيْـًٔا
sedikitpun/sesuatu
وَلَوْ
dan sekalipun
كَثُرَتْ
dia banyak
وَأَنَّ
dan sesungguhnya
ٱللَّهَ
Allah
مَعَ
beserta
ٱلْمُؤْمِنِينَ
orang-orang yang beriman

in tastaftihuu faqad jaa-akumu alfathu wa-in tantahuu fahuwa khayrun lakum wa-in ta'uuduu na'ud walan tughniya 'ankum fi-atukum syay-an walaw katsurat wa-anna allaaha ma'a almu/miniina
19. Jika kamu (orang-orang musyrikin) mencari keputusan, maka telah datang keputusan kepadamu; dan jika kamu berhenti [600]; maka itulah yang lehih baik bagimu; dan jika kamu kembali [601], niscaya Kami kembali (pula) [602]; dan angkatan perangmu sekali-kali tidak akan dapat menolak dari kamu sesuatu bahayapun, biarpun dia banyak dan sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang beriman.

[600] Maksudnya: berhenti dari memusuhi dan memerangi Rasul.

[601] Maksudnya: kembali memusuhi dan memerangi Rasul.

[602] Maksudnya: Allah memberi pertolongan kepada Rasul.
 
 
surah / surat : Al-Anfaal Ayat : 20
يَٰٓأَيُّهَا
wahai
ٱلَّذِينَ
orang-orang yang
ءَامَنُوٓا۟
beriman
أَطِيعُوا۟
taatlah kamu
ٱللَّهَ
Allah
وَرَسُولَهُۥ
dan RasulNya
وَلَا
dan jangan
تَوَلَّوْا۟
kamu berpaling
عَنْهُ
daripadaNya
وَأَنتُمْ
dan/sedang kamu
تَسْمَعُونَ
kamu mendengar

yaa ayyuhaa alladziina aamanuu athii'uu allaaha warasuulahu walaa tawallaw 'anhu wa-antum tasma'uuna
20. Hai orang-orang yang beriman, ta'atlah kepada Allah dan Rasul-Nya, dan janganlah kamu berpaling dari pada-Nya, sedang kamu mendengar (perintah-perintah-Nya),
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar