Selasa, 11 Februari 2014

Al-A'raf ayat : 171-180

Al-A'raf, 206 ayat

surah / surat : Al-A'raf Ayat : 171
mp3 
وَإِذْ
dan ketika
نَتَقْنَا
Kami goncangkan
ٱلْجَبَلَ
gunung
فَوْقَهُمْ
diatas mereka
كَأَنَّهُۥ
seakan-akan
ظُلَّةٌ
naungan
وَظَنُّوٓا۟
dan mereka mengira
أَنَّهُۥ
bahwasanya ia
وَاقِعٌۢ
jatuh/menimpa
بِهِمْ
kepada mereka
خُذُوا۟
ambillah
مَآ
apa
ءَاتَيْنَٰكُم
telah Kami berikan kepadamu
بِقُوَّةٍ
dengan kuat
وَٱذْكُرُوا۟
dan ingatlah
مَا
apa
فِيهِ
didalamnya
لَعَلَّكُمْ
supaya kamu
تَتَّقُونَ
kamu bertakwa

wa-idz nataqnaa aljabala fawqahum ka-annahu zhullatun wazhannuu annahu waaqi'un bihim khudzuu maa aataynaakum biquwwatin waudzkuruu maa fiihi la'allakum tattaquuna
171. Dan (ingatlah), ketika Kami mengangkat bukit ke atas mereka seakan-akan bukit itu naungan awan dan mereka yakin bahwa bukit itu akan jatuh menimpa mereka. (Dan Kami katakan kepada mereka): "Peganglah dengan teguh apa yang telah Kami berikan kepadamu, serta ingatlah selalu (amalkanlah) apa yang tersebut di dalamnya supaya kamu menjadi orang-orang yang bertakwa".
surah / surat : Al-A'raf Ayat : 172
وَإِذْ
dan ketika
أَخَذَ
mengeluarkan
رَبُّكَ
Tuhanmu
مِنۢ
dari
بَنِىٓ
anak-anak
ءَادَمَ
Adam
مِن
dari
ظُهُورِهِمْ
punggung mereka
ذُرِّيَّتَهُمْ
keturunan mereka
وَأَشْهَدَهُمْ
dan (Allah) mengambil saksi pada mereka
عَلَىٰٓ
atas
أَنفُسِهِمْ
jiwa mereka
أَلَسْتُ
bukankah Aku ini
بِرَبِّكُمْ
dengan Tuhanmu
قَالُوا۟
mereka berkata
بَلَىٰ
ya betul
شَهِدْنَآ
kami menjadi saksi
أَن
supaya
تَقُولُوا۟
kamu mengatakan
يَوْمَ
pada hari
ٱلْقِيَٰمَةِ
kiamat
إِنَّا
sesungguhnya kami
كُنَّا
adalah kami
عَنْ
dari/tentang
هَٰذَا
ini
غَٰفِلِينَ
orang-orang yang lalai

wa-idz akhadza rabbuka min banii aadama min zhuhuurihim dzurriyyatahum wa-asyhadahum 'alaa anfusihim alastu birabbikum qaaluu balaa syahidnaa an taquuluu yawma alqiyaamati innaa kunnaa 'an haadzaa ghaafiliina
172. Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak Adam dari sulbi mereka dan Allah mengambil kesaksian terhadap jiwa mereka (seraya berfirman): "Bukankah Aku ini Tuhanmu?" Mereka menjawab: "Betul (Engkau Tuban kami), kami menjadi saksi". (Kami lakukan yang demikian itu) agar di hari kiamat kamu tidak mengatakan: "Sesungguhnya kami (bani Adam) adalah orang-orang yang lengah terhadap ini (keesaan Tuhan)",
surah / surat : Al-A'raf Ayat : 173
mp3 
أَوْ
atau
تَقُولُوٓا۟
kamu mengatakan
إِنَّمَآ
sesungguhnya
أَشْرَكَ
telah menyekutukan
ءَابَآؤُنَا
bapak-bapak kami
مِن
dari
قَبْلُ
sebelum
وَكُنَّا
dan kami adalah
ذُرِّيَّةً
keturunan
مِّنۢ
dari
بَعْدِهِمْ
sesudahnya
أَفَتُهْلِكُنَا
apakah Engkau akan membinasakan kami
بِمَا
dengan apa
فَعَلَ
perbuatan
ٱلْمُبْطِلُونَ
orang-orang yang sesat

aw taquuluu innamaa asyraka aabaaunaa min qablu wakunnaa dzurriyyatan min ba'dihim afatuhlikunaa bimaa fa'ala almubthiluuna
173. atau agar kamu tidak mengatakan: "Sesungguhnya orang-orang tua kami telah mempersekutukan Tuhan sejak dahulu, sedang kami ini adalah anak-anak keturunan yang (datang) sesudah mereka. Maka apakah Engkau akan membinasakan kami karena perbuatan orang-orang yang sesat dahulu [582]?"

[582] Maksudnya: agar orang-orang musyrik itu jangan mengatakan bahwa bapak-bapak mereka dahulu telah mempersekutukan Tuhan, sedang mereka tidak tahu menahu bahwa mempersekutukan Tuhan itu salah, tak ada lagi jalan bagi mereka, hanyalah meniru orang-orang tua mereka yang mempersekutukan Tuhan itu. Karena itu mereka menganggap bahwa mereka tidak patut disiksa karena kesalahan orang-orang tua mereka itu.
surah / surat : Al-A'raf Ayat : 174
mp3 
وَكَذَٰلِكَ
dan demikianlah
نُفَصِّلُ
Kami menjelaskan
ٱلْءَايَٰتِ
ayat-ayat itu
وَلَعَلَّهُمْ
dan agar mereka
يَرْجِعُونَ
mereka kembali

wakadzaalika nufashshilu al-aayaati wala'allahum yarji'uuna
174. Dan demikianlah Kami menjelaskan ayat-ayat itu, agar mereka kembali (kepada kebenaran).
surah / surat : Al-A'raf Ayat : 175
mp3 
وَٱتْلُ
dan bacakanlah
عَلَيْهِمْ
atas/kepada mereka
نَبَأَ
berita
ٱلَّذِىٓ
yang
ءَاتَيْنَٰهُ
Kami telah berikan kepadanya
ءَايَٰتِنَا
ayat-ayat Kami
فَٱنسَلَخَ
maka dia melepaskan diri
مِنْهَا
daripadanya (ayat-ayat)
فَأَتْبَعَهُ
maka/lalu mengikutinya
ٱلشَّيْطَٰنُ
syaitan
فَكَانَ
maka dia adalah
مِنَ
dari
ٱلْغَاوِينَ
orang-orang yang sesat

wautlu 'alayhim naba-a alladzii aataynaahu aayaatinaa fainsalakha minhaa fa-atba'ahu alsysyaythaanu fakaana mina alghaawiina
175. Dan bacakanlah kepada mereka berita orang yang telah Kami berikan kepadanya ayat-ayat Kami (pengetahuan tentang isi Al Kitab), kemudian dia melepaskan diri dari pada ayat-ayat itu, lalu dia diikuti oleh syaitan (sampai dia tergoda), maka jadilah dia termasuk orang-orang yang sesat.
surah / surat : Al-A'raf Ayat : 176
mp3 
وَلَوْ
dan kalau
شِئْنَا
Kami menghendaki
لَرَفَعْنَٰهُ
niscaya Kami tinggikan
بِهَا
dengannya (ayat-ayat)
وَلَٰكِنَّهُۥٓ
tetapi dia
أَخْلَدَ
dia cenderung
إِلَى
kepada
ٱلْأَرْضِ
bumi
وَٱتَّبَعَ
dan dia mengikuti
هَوَىٰهُ
hawa nafsunya
فَمَثَلُهُۥ
maka perumpaannya
كَمَثَلِ
seperti
ٱلْكَلْبِ
anjing
إِن
jika
تَحْمِلْ
kamu menghalau
عَلَيْهِ
atasnya
يَلْهَثْ
ia menjulurkan lidahnya
أَوْ
atau
تَتْرُكْهُ
kamu membiarkannya
يَلْهَث
ia menjulurkan lidahnya
ذَّٰلِكَ
demikian itu
مَثَلُ
perumpamaan
ٱلْقَوْمِ
kaum
ٱلَّذِينَ
orang-orang yang
كَذَّبُوا۟
(mereka) mendustakan
بِـَٔايَٰتِنَا
pada ayat-ayat Kami
فَٱقْصُصِ
maka ceritakanlah
ٱلْقَصَصَ
kisah-kisah
لَعَلَّهُمْ
agar mereka
يَتَفَكَّرُونَ
mereka berfikir

walaw syi/naa larafa'naahu bihaa walaakinnahu akhlada ilaa al-ardhi waittaba'a hawaahu famatsaluhu kamatsali alkalbi in tahmil 'alayhi yalhats aw tatruk-hu yalhats dzaalika matsalu alqawmi alladziina kadzdzabuu bi-aayaatinaa fauqshushi alqashasha la'allahum yatafakkaruuna
176. Dan kalau Kami menghendaki, sesungguhnya Kami tinggikan (derajat)nya dengan ayat-ayat itu, tetapi dia cenderung kepada dunia dan menurutkan hawa nafsunya yang rendah, maka perumpamaannya seperti anjing jika kamu menghalaunya diulurkannya lidahnya dan jika kamu membiarkannya dia mengulurkan lidahnya (juga). Demikian itulah perumpamaan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami. Maka ceritakanlah (kepada mereka) kisah-kisah itu agar mereka berfikir.
surah / surat : Al-A'raf Ayat : 177
mp3 
سَآءَ
amat buruk
مَثَلًا
perumpamaan
ٱلْقَوْمُ
kaum
ٱلَّذِينَ
orang-orang yang
كَذَّبُوا۟
(mereka) mendustakan
بِـَٔايَٰتِنَا
pada ayat-ayat Kami
وَأَنفُسَهُمْ
dan diri mereka
كَانُوا۟
adalah mereka
يَظْلِمُونَ
mereka berbuat dzalim

saa-a matsalan alqawmu alladziina kadzdzabuu bi-aayaatinaa wa-anfusahum kaanuu yazhlimuuna
177. Amat buruklah perumpamaan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami dan kepada diri mereka sendirilah mereka berbuat zalim.
surah / surat : Al-A'raf Ayat : 178
mp3 
مَن
barang siapa
يَهْدِ
memberi petunjuk
ٱللَّهُ
Allah
فَهُوَ
maka dia
ٱلْمُهْتَدِى
orang yang mendapat petunjuk
وَمَن
dan barang siapa
يُضْلِلْ
Dia menyesatkan
فَأُو۟لَٰٓئِكَ
maka mereka itulah
هُمُ
mereka
ٱلْخَٰسِرُونَ
orang-orang yang merugi

man yahdi allaahu fahuwa almuhtadii waman yudhlil faulaa-ika humu alkhaasiruuna
178. Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allah, maka dialah yang mendapat petunjuk; dan barangsiapa yang disesatkan Allah [583], maka merekalah orang-orang yang merugi.

[583] Lihat not 34.
surah / surat : Al-A'raf Ayat : 179
mp3 
وَلَقَدْ
dan sesungguhnya
ذَرَأْنَا
Kami sediakan
لِجَهَنَّمَ
untuk neraka Jahanam
كَثِيرًا
kebanyakan
مِّنَ
dari
ٱلْجِنِّ
Jin
وَٱلْإِنسِ
dan manusia
لَهُمْ
bagi mereka
قُلُوبٌ
hati
لَّا
tidak
يَفْقَهُونَ
memahami
بِهَا
dengannya(ayat-ayat)
وَلَهُمْ
dan bagi mereka
أَعْيُنٌ
mata
لَّا
tidak
يُبْصِرُونَ
melihat
بِهَا
dengannya (tanda-tanda)
وَلَهُمْ
dan bagi mereka
ءَاذَانٌ
telinga
لَّا
tidak
يَسْمَعُونَ
mendengar
بِهَآ
dengannya (ayat-ayat)
أُو۟لَٰٓئِكَ
mereka itu
كَٱلْأَنْعَٰمِ
seperti binatang ternak
بَلْ
bahkan
هُمْ
mereka
أَضَلُّ
lebih sesat
أُو۟لَٰٓئِكَ
mereka itu
هُمُ
mereka
ٱلْغَٰفِلُونَ
orang-orang yang lalai

walaqad dzara/naa lijahannama katsiiran mina aljinni waal-insi lahum quluubun laa yafqahuuna bihaa walahum a'yunun laa yubshiruuna bihaa walahum aatsaanun laa yasma'uuna bihaa ulaa-ika kaal-an'aami bal hum adhallu ulaa-ika humu alghaafiluuna
179. Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai. Kedatangan azab Allah kepada orang-orang yang mendustakan ayat-ayat-Nya dengan cara istidraj [584].

[584] Yaitu: dengan membiarkan orang itu bergelimang dalam kesesatannya, hingga orang itu tidak sadar bahwa dia didekatkan secara berangsur-angsur kepada kebinasaan.
surah / surat : Al-A'raf Ayat : 180
وَلِلَّهِ
dan milik Allah
ٱلْأَسْمَآءُ
nama-nama
ٱلْحُسْنَىٰ
yang baik
فَٱدْعُوهُ
maka berdoalah kepadaNya
بِهَا
dengannya
وَذَرُوا۟
dan tinggalkanlah
ٱلَّذِينَ
orang-orang yang
يُلْحِدُونَ
(mereka) mengingkari
فِىٓ
dalam/tentang
أَسْمَٰٓئِهِۦ
nama-namaNya
سَيُجْزَوْنَ
mereka akan diberi balasan
مَا
apa
كَانُوا۟
adalah mereka
يَعْمَلُونَ
mereka kerjakan

walillaahi al-asmaau alhusnaa faud'uuhu bihaa wadzaruu alladziina yulhiduuna fii asmaa-ihi sayujzawna maa kaanuu ya'maluuna
180. Hanya milik Allah asmaa-ul husna [585], maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaa-ul husna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam (menyebut) nama-nama-Nya [586]. Nanti mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan.

[585] Maksudnya: nama-nama yang agung yang sesuai dengan sifat-sifat Allah.

[586] Maksudnya: janganlah dihiraukan orang-orang yang menyembah Allah dengan nama-nama yang tidak sesuai dengan sifat-sifat dan keagungan Allah, atau dengan memakai asmaa-ul husna, tetapi dengan maksud menodai nama Allah atau mempergunakan asmaa-ul husna untuk nama-nama selain Allah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar